Penyebab Kipas Laptop Berputar Kencang dan Cara Mengatasinya
Masalah hardware yang biasa menimpa pengguna laptop adalah kipas atau heatsink yang berputar terlalu kencang, sehingga dapat menimbulkan suara bising.
Suara bising tersebut tentunya sangat mengganggu ya gaes. Tapi, apasih penyebab kipas laptop dapat berputar sangat cepat seperti itu?
Inilah Penyebab Kipas Laptop Berputar Kencang serta Cara Mengatasinya
1. Prosesor bekerja terlalu keras
Seperti diketahui, jika kita menjalankan aplikasi berat seperti game atau editing video, otomatis prosesor akan bekerja sangat keras.
Ini sangat meningkatkan suhu prosesor itu sendiri. Oleh karena itu, kipas yang berfungsi sebagai pengatur suhu prosesor juga akan berputar lebih cepat dan menimbulkan noise.
Baca juga : fusion yugioh forbidden memories
Bagaimana memperbaikinya:
Untuk menyiasatinya, Anda tidak perlu menjalankan terlalu banyak aplikasi. Juga, jalankan aplikasi berat seperti dijelaskan di atas.
Dan perhatikan juga spesifikasi laptop anda. Apakah laptop Anda mampu menjalankan aplikasi berat atau tidak? Jika Anda tidak dapat menjalankan aplikasi berat, Anda tidak boleh menjalankan aplikasi ini.
2. Sistem operasi terlalu berat
Sistem operasi yang tidak kompatibel dengan laptop Anda dapat membebani daya kerja laptop. Ini akan membuat prosesor lebih menuntut untuk menjaga sistem operasi tetap berjalan.
Jika prosesor bekerja terlalu banyak, kipas laptop otomatis akan berputar lebih cepat. Ini bisa menyebabkan kipas cepat rusak guys.
Bagaimana memperbaikinya:
Untuk menghindarinya, sebaiknya gunakan sistem operasi yang ringan saja atau sistem operasi bawaan laptop.
3. Kipas laptop kotor
Penggunaan laptop dalam waktu lama juga dapat membuat kipas laptop berputar dengan cepat. Juga, Anda jarang membersihkannya.
Hal ini akan menyebabkan kipas laptop menjadi tertutup debu. Debu yang menumpuk pada kipas akan menghalangi sirkulasi udara. Dan sirkulasi udara yang tertutup akan membuat prosesor menjadi panas dan kipas akan bekerja sangat cepat untuk menetralisirnya.
Bagaimana memperbaikinya:
Untuk mengatasinya perlu dilakukan pembersihan secara rutin. Sangat disarankan untuk menggunakan laptop atau komputer service untuk membersihkannya agar tidak terjadi kerusakan yang fatal.
4. Terlalu banyak aplikasi yang berjalan
Multitasking atau banyak tugas melakukan sesuatu secara bersamaan. Salah satu contohnya adalah menjalankan aplikasi di laptop secara bersamaan.
Penggunaan aplikasi secara bersamaan tentunya akan berpengaruh terhadap daya kerja processor. Jika terlalu memaksakan, maka processor akan panas dan tentunya memicu fan berkerja semakin kencang.
Cara Mengatasinya :
Untuk mengatasi hal tersebut sebaiknya kurangi penggunaan multitasking. Namun, jika harus terpaksa menggunakan multitasking, usahakan hanya 2–3 aplikasi saja yang berjalan.